Global Korea Scholarship: Peluang Emas Kuliah Gratis di Korea Selatan
Halo, Sahabat LBI!
Banyak pelajar Indonesia bermimpi untuk melanjutkan studi di luar negeri, dan Korea Selatan menjadi salah satu tujuan negara yang paling diminati. Selain karena budaya populernya yang mendunia, negeri ini juga dikenal memiliki kualitas pendidikan yang tinggi. Kabar baiknya, pemerintah Korea Selatan menawarkan beasiswa penuh, yakni Global Korea Scholarship (GKS), yang membuka kesempatan besar bagi mahasiswa internasional, termasuk Indonesia untuk menempuh pendidikan sekaligus merasakan kehidupan di Negeri Ginseng.
GKS yang sebelumnya dikenal sebagai Korea Global Scholarship Program (KGSP), menawarkan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk melanjutkan studi di jenjang D2 (Associate Degree), S1, S2, hingga S3 di berbagai universitas ternama Korea Selatan. Mengutip dari laman Kemendikdasmen, program GKS tidak hanya memberikan pembiayaan penuh untuk kuliah, tetapi juga mencakup tiket pesawat pulang-pergi, tunjangan hidup bulanan, asuransi kesehatan, hingga kursus bahasa Korea selama satu tahun.
Adapun untuk mendaftar beasiswa ini terdapat sejumlah persyaratan penting yang harus dipenuhi. Studi pada jenjang S1, misalnya, harus berusia di bawah usia 25 tahun, sedangkan untuk jenjang S2 dan S3 usia maksimal yang disyaratkan adalah 40 tahun. Nilai akademik juga menjadi syarat utama, dengan ketentuan minimal indeks prestasi kumulatif (IPK) 80% dari institusi pendidikan terakhir. Selain itu, pelamar harus berada dalam kondisi kesehatan yang baik dan belum pernah menempuh pendidikan formal di Korea Selatan sebelumnya.
Dilansir dari laman ANTARA, untuk tahun akademik 2026, pendaftaran beasiswa GKS jenjang sarjana diperkirakan akan dibuka sekitar bulan September 2025. Program ini menyediakan tiga jalur utama pendaftaran.
Embassy Track
Melalui jalur ini, pelamar harus mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea Selatan di Indonesia. Pendaftar dapat memilih hingga tiga universitas sekaligus dan kuota yang disediakan untuk Indonesia pada jalur ini adalah sebanyak 30 orang per tahun.
University Track
Jalur ini ditujukan bagi pelamar yang sudah memiliki universitas pilihan di Korea Selatan, dan pendaftaran dilakukan langsung ke universitas tersebut. Untuk pelamar asal Indonesia, kuota jalur ini mencapai 68 orang per tahun.
Research Track
Research track dikhususkan untuk peneliti dan akademisi yang ingin melakukan riset di Korea Selatan. Jalur ini memberikan kesempatan kolaborasi antara institusi asal pelamar dengan universitas di Korea.
Proses pendaftaran GKS dilakukan dengan mengisi formulir daring serta melampirkan dokumen persyaratan sesuai ketentuan yang tertera di situs resmi Kedutaan Besar Korea Selatan atau melalui laman studyinkorea.go.kr. Perlu dicatat bahwa format dokumen serta persyaratan GKS dapat berubah setiap tahunnya, oleh karena itu pelamar wajib memeriksa kembali panduan terbaru sebelum mendaftar.
Dengan segala fasilitas yang ditawarkan, GKS menjadi peluang emas untuk menimba ilmu sekaligus merasakan langsung kehidupan di Korea Selatan. Bagi Sahabat LBI yang bercita-cita mendaftarkan diri untuk GKS, ada satu hal penting yang tidak boleh terlewatkan, yaitu mempelajari bahasa Korea. Kemampuan bahasa Korea akan sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari maupun interaksi akademik saat menempuh studi di Korea Selatan nanti. Jadi, yuk mulai persiapkan diri dari sekarang dengan belajar bahasa Korea di LBI FIB UI agar semakin siap menghadapi seleksi GKS dan kuliah di Korea Selatan.
Penulis: Widdy Fatimah (Ilmu Sejarah, 2022)