Tips Belajar Bahasa Inggris: Otodidak atau Ikut Kursus?
Halo, Sahabat LBI!
Bahasa Inggris adalah salah satu kunci utama untuk membuka banyak peluang, baik dalam karier, pendidikan, maupun dalam kehidupan sehari-hari. Namun, bagaimana cara yang terbaik untuk mempelajari bahasa Inggris? Apakah lebih efektif dengan cara belajar sendiri (otodidak) atau dengan mengikuti kursus? Yuk, kita kupas tuntas perbandingan keduanya agar Sahabat LBI dapat memilih metode yang paling sesuai!
Belajar Otodidak
Bagi Sahabat LBI yang lebih suka mengeksplorasi sendiri dan tidak mau terikat pada jadwal, belajar bahasa Inggris secara otodidak dapat menjadi pilihan yang tepat. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangannya.
Kelebihan
1. Lebih hemat
Belajar secara otodidak dapat menjadi pilihan yang lebih ramah bagi “dompet”. Tidak perlu mengeluarkan uang untuk membayar biaya kursus, Sahabat LBI hanya perlu akses internet yang baik dan niat yang kuat. Dengan segudang bahan pembelajaran gratis yang tersedia secara daring—mulai dari situs dan siniar hingga saluran YouTube—Sahabat LBI dapat mengakses banyak materi tanpa mengeluarkan uang sepeser pun.
2. Bebas belajar kapan saja
Salah satu keuntungan yang paling besar dari pembelajaran secara otodidak adalah adanya fleksibilitas. Sahabat LBI memiliki kebebasan untuk menentukan kapan dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk belajar. Ingin mendalami grammar yang rumit di hari ini, lalu beralih ke menonton film dalam bahasa Inggris pada hari berikutnya? Bebas saja! Metode ini cocok untuk Sahabat LBI yang sibuk atau lebih menyukai jadwal yang fleksibel.
3. Bisa menyesuaikan kecepatan belajar
Dengan metode otodidak, Sahabat LBI dapat menyesuaikan rencana belajar sesuai preferensi dan kebutuhan. Jika dalam pembelajaran kursus kita diharapkan dapat menyesuaikan kecepatan pembelajaran dengan peserta kursus lainnya, pembelajaran secara otodidak memungkinkan kita untuk fokus pada bagian yang ingin kita pelajari saja. Jika Sahabat LBI adalah seorang pembelajar visual, Sahabat LBI bebas untuk menyesuaikan format pembelajaran, seperti dalam format video dan diagram. Kemudian jika Sahabat LBI suka membaca, Sahabat LBI bisa menyelami blog, buku, dan artikel berbahasa Inggris.
Kekurangan
1. Butuh disiplin tinggi
Karena tidak ada instruktur dalam pembelajaran otodidak, Sahabat LBI harus memiliki motivasi kuat untuk konsisten dalam belajar. Kurangnya bimbingan ahli sering kali menyebabkan para pembelajar kehilangan arah. Tanpa adanya kurikulum atau rencana studi yang mengikat, akan sangat mudah bagi para pembelajar untuk beralih dari satu topik ke topik lainnya tanpa sepenuhnya menguasai topik tersebut.
2. Minim koreksi langsung
Ketika Sahabat LBI belajar secara mandiri, Sahabat LBI tidak akan mendapatkan umpan balik secara langsung yang biasanya diberikan oleh instruktur. Tanpa adanya pendamping ahli yang memberitahukan letak kesalahan, Sahabat LBI dapat memperkuat kesalahan tersebut tanpa menyadarinya. Hal ini dapat membuat Sahabat LBI menjadi tidak sadar apakah kemampuan bahasa Sahabat LBI berkembang atau masih di tempat yang sama.
3. Bingung Memilah Bahan Belajar
Dengan tidak terbatasnya informasi terkait pembelajaran yang tersedia di internet, sangat dimungkinkan terjadinya kebingungan dari para pembelajar untuk memutuskan dari mana harus memulai. Banyaknya pilihan ini dapat menyebabkan Sahabat LBI merasa overload atau bahkan mengalami banyak waktu yang terbuang untuk memilah materi yang sesuai dan kurang sesuai. Sahabat LBI mungkin akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencari materi yang tepat daripada waktu untuk benar-benar belajar.
Belajar melalui Kursus
Jika Sahabat LBI membutuhkan bimbingan dan lingkungan belajar yang lebih terstruktur dalam mempelajari bahasa Inggris atau bahasa lainnya, mengikuti kursus dapat menjadi solusi yang tepat. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangannya.
Kelebihan
1. Materi tersusun rapi
Salah satu keuntungan utama dari pembelajaran dengan mengikuti kursus adalah pendekatan pembelajaran yang terstruktur. Lembaga pembelajaran bahasa atau kursus biasanya memiliki silabus yang disusun dengan mempertimbangkan perkembangan pembelajaran yang stabil dalam hal konsep dasar hingga lanjutan. Struktur ini dapat menghemat waktu dan mencegahmu melewatkan topik-topik yang penting. Dengan adanya kurikulum yang teruji, Sahabat LBI dapat belajar dengan urutan yang sistematis. Materi yang dipersiapkan biasanya mencakup grammar, speaking, listening, reading, dan writing, yang diatur dalam proses pembelajaran secara seimbang sehingga Sahabat LBI dapat berkembang secara menyeluruh.
2. Bimbingan dari Ahli
Adanya instruktur yang siap sedia untuk memandu Sahabat LBI dalam proses pembelajaran bisa menjadi sangat membantu. Pengajar yang berpengalaman dapat memberikan umpan balik secara instan, mengoreksi pelafalan, dan membantu dalam mengatasi tantangan yang mungkin akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk diselesaikan sendiri. Feedback ini sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri ketika berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris dengan benar. Selain itu, para tenaga ahli ini juga dapat mengajarkan strategi pembelajaran yang efektif yang mungkin tidak dapat Sahabat LBI temukan sendiri.
3. Lingkungan yang mendukung
Bergabung dengan lembaga pembelajaran dalam bentuk kursus dapat memberikan akuntabilitas yang dibutuhkan banyak pelajar untuk tetap termotivasi. Jadwal dan tugas kelas yang teratur menciptakan rasa tanggung jawab. Selain itu, pengalaman bersama dengan peserta kursus lainnya dapat memicu persaingan yang sehat yang dapat mendorong pertumbuhan. Sahabat LBI juga bisa berlatih melakukan percakapan dalam bahasa Inggris dengan sesama peserta kursus sehingga kemampuan komunikasi bisa meningkat secara lebih cepat.
Kekurangan
1. Biaya lebih mahal
Salah satu poin yang perlu dipertimbangkan saat mendaftar untuk kursus adalah investasi finansial. Lembaga kursus yang berkualitas biasanya menyampaikan biaya investasi yang tidak sedikit, sementara tidak semua orang menganggap bahwa alokasi dana untuk berinvestasi pada pembelajaran bahasa sangat dibutuhkan. Jika Sahabat LBI sedang tidak siap untuk berinvestasi dalamhal ini, mengikuti kursus mungkin bukan pilihan yang tepat.
2. Jadwal yang terikat
Meskipun memiliki jadwal yang terstruktur dapat bermanfaat, tetapi hal ini juga berarti dibutuhkan komitmen yang kuat terhadap waktu dalam mengikuti pembelajaran. Sahabat LBI perlu menyesuaikan jadwal sesuai dengan program kursus yang diikuti agar tidak mengganggu aktivitas utama. Jika Sahabat LBI terpaksa melewati kelas karena adanya keperluan lain, Sahabat LBI dapat tertinggal dari materi yang diajarkan.
3. Metode belajar yang bisa jadi kurang cocok
Karena lembaga kursus memiliki silabusnya sendiri, Sahabat LBI mungkin memiliki peluang terbatas dalam mengeksplorasi topik yang mungkin menarik bagi Sahabat LBI secara pribadi. Sahabat LBI mungkin akan “terjebak” dalam mempelajari aspek-aspek bahasa yang telah disusun dengan tujuan target pembelajaran, yang mungkin tidak sesuai dengan tujuan atau minat pribadi sehingga dapat berisiko menurunkan motivasi belajar. Kalau gaya belajarmu lebih bebas, kursus dapat menjadi terasa membosankan.
Mana yang Lebih Baik?
Tidak ada jawaban yang mutlak untuk pertanyaan ini karena semua tergantung dari kebutuhan dan gaya belajarmu. Jika Sahabat LBI sudah memiliki dasar pengetahuan bahasa Inggris yang baik, belajar secara otodidak mungkin dapat Sahabat LBI lakukan secara terus menerus dan konsisten. Namun, jika Sahabat LBI masih membutuhkan bimbingan dalam pembelajaran atau ingin meningkatkan kemampuan bahasa Inggris untuk keperluan akademis dan bisnis, sebaiknya ikutilah kursus bahasa Inggris. Hal ini diperlukan untuk memastikan Sahabat LBI mempelajari bahasa Inggris dengan alur dan cara yang tepat.
Jika tertarik mengikuti kursus bahasa, Sahabat LBI dapat mendaftarkan diri pada kursus bahasa Inggris yang akan dibuka oleh LBI FIB UI pada periode berikutnya!
Penulis: Nurul Fadjriah (Prodi Sejarah 2022