Academic Word List (AWL): Trik Penulisan Teks Akademik dalam Bahasa Inggris
Pernahkah Sahabat LBI merasa bingung saat harus menulis esai atau laporan penelitian dalam bahasa Inggris? Penggunaan bahasa Inggris dalam penulisan teks akademik tentu berbeda dengan penggunaan bahasa Inggris dalam interaksi sehari-hari. Dalam esai, artikel jurnal, atau laporan penelitian, pemilihan kata yang tepat menjadi salah satu kunci utama agar tulisan terasa lebih formal, objektif, dan profesional. Bagi para pelajar dan mahasiswa, khususnya yang menempuh pendidikan pada program kelas internasional atau studi di luar negeri, kemampuan menggunakan kosakata akademik dalam bahasa Inggris sangat penting.
Salah satu sumber yang dapat membantu dalam hal ini adalah Academic Word List (AWL). Apa itu AWL? Mengapa daftar ini penting? Dan bagaimana cara memanfaatkannya dalam penulisan teks akademik? Mari kita bahas bersama!
Apa Itu Academic Word List (AWL)?
Academic Word List (AWL) adalah kumpulan kosakata bahasa Inggris yang sering digunakan dalam teks akademik di berbagai disiplin ilmu. Daftar ini dikembangkan oleh Profesor Averil Coxhead dari Victoria University of Wellington, Selandia Baru, dan pertama kali diterbitkan pada tahun 2000.
AWL berisi sekitar 570 keluarga kata (word families) yang tidak termasuk dalam daftar 2.000 kata bahasa Inggris dasar (General Service List), tetapi tetap sering muncul dalam teks akademik seperti jurnal, buku pelajaran, dan artikel ilmiah. Kata-kata ini bersifat umum di dunia akademik, sehingga relevan untuk hampir semua bidang, mulai dari humaniora hingga sains.
Penggunaan AWL sangatlah penting karena dapat memberikan kesan profesional, kredibel, dan terstruktur pada tulisan akademis. Jika Sahabat LBI sering menggunakan kata-kata seperti really, a lot, atau stuff dalam esai akademis, maka inilah saatnya beralih ke pilihan kata yang lebih formal dan tepat guna.
Struktur dan Tingkatan dalam AWL
Academic Word List dibagi menjadi 10 sublists, dari sublists 1 hingga sublists 10. Sublist 1 berisi kata-kata yang paling sering muncul dalam teks akademik, sementara sublists 10 berisi kata-kata yang relatif jarang tetapi masih relevan.
Contoh beberapa kata dari sublists 1 adalah analyse, area, establish, dan indicate. Selain itu, beberapa kata dari sublists 5 adalah external, generation, license, dan medical. Mempelajari AWL secara bertahap, dimulai dari sublists 1, adalah strategi yang baik untuk memperkuat kosakata akademik secara sistematis. Sahabat LBI dapat melihat daftar lengkap AWL melalui situs resmi Victoria University of Wellington atau situs EAP Foundation.
Kiat Mempelajari AWL
Dalam mempelajari AWL, Sahabat LBI dapat berfokus pada sublists 1—5 terlebih dahulu karena sublists tersebut lebih sering digunakan dalam penulisan akademis. Sahabat LBI dapat membuat flashcard untuk menghafal makna dari setiap kata beserta contoh penggunaannya. Flashcard ini dapat dibuat secara analog (menggunakan kertas) atau secara digital dengan memanfaatkan tools seperti Anki atau Quizlet.
Di samping mempelajari AWL, Sahabat LBI juga dapat mempelajari collocation—gabungan kata yang sering digunakan oleh native speaker—dari kata-kata AWL. Contoh collocation yang mengandung kata-kata AWL yaitu seperti conduct research (bukan do research), draw a conclusion (bukan make a conclusion), dan significant contribution (bukan big contribution). Collocation ini dapat dipelajari melalui situs seperti Online Oxford Collocations Dictionary dan Just The Word (untuk mencari pasangan kata).
Untuk membiasakan diri dengan frasa-frasa akademis, Sahabat LBI dapat membaca artikel jurnal akademik dan menandai kata-kata yang sering muncul. Beberapa situs di internet juga menyediakan tools untuk menandai kata-kata AWL dalam teks, seperti situs AWL Highlighter oleh EAP Foundation. Setelah cukup memahami tentang AWL, Sahabat LBI dapat mulai berlatih dengan menulis teks yang menggunakan banyak kosakata akademik.
Contoh Penggunaan AWL dalam Penulisan Teks Akademik
Jika Sahabat LBI belum terbayang tentang perbedaan kalimat biasa dan kalimat yang menggunakan AWL, berikut ini adalah beberapa contoh penggunaannya.
❌ "Many students say online learning is hard"
✅ "Several studies demonstrate that online learning poses challenges in student engagement"
❌ "We looked at the data and found something interesting"
✅ "The data were analyzed, revealing a significant correlation between variables"
❌ "Many people believe that AI will change jobs."
✅ "Recent literature suggests that artificial intelligence will transform employment sectors"
Ingin Lebih Percaya Diri dalam Penulisan Teks Akademik berbahasa Inggris?
Menguasai Academic Word List (AWL) adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas penulisan teks akademik dalam bahasa Inggris. Jika Sahabat LBI ingin mengasah kemampuan ini lebih dalam, mari ikuti kursus Academic Writing di LBI FIB UI! Dalam kursus ini, Sahabat LBI dapat mempelajari cara menuangkan gagasan ke dalam tulisan dengan tepat dan sesuai dengan kaidah bahasa Inggris. Yuk, simak informasi selengkapnya di tautan berikut: https://lbifib.ui.ac.id/id/language-course/academic-writing.
Penulis: Nurul Fadjriah (Prodi Sejarah 2022)